HIDAYATULLAHSULBAR.COM, MAMUJU – Pos Dai Hidayatullah Sulbar Menyalurkan Donasi masyarakat untuk Palestina sebesar Rp. 45.143.000,- (Empat Puluh Lima Juta Seratus Empat Puluh Tiga Ribu Rupiah).
Donasi ini terkumpul atas kerjasama Yayasan EL-Tawheed dan Pos Da’i Hidayatullah Sulawesi Barat dalam membersamai ulama muda dari Gaza, Osama Anwar. Kurang lebih dua pekan Syeikh Osama Anwar biasa dipanggilkan berada di Mamuju bersafari dakwah. Tepatnya dari tanggal 17 sampai 29 Agustus 2021.
Da’i Muda semester empat di Universitas Internasional Gaza ini berdakwah dari masjid ke masjid. Beliau didampingi langsung oleh penterjemah Ustadz Ananda dari Yayasan EL-Tawheed serta Ketua Pos Da’i Hidayatullah Sulbar Ustadz Hamzah, S.Pd.I .
Safari dakwah yang berlangsung di Kabupaten Mamuju dengan melewati beberapa kecamatan dan desa. Serta memasuki sejumlah masjid sebanyak 21 buah serta beberapa pondok pesantren termasuk Hidayatullah Mamuju. Sedangkan di Mamuju Tengah terdapat 12 Masjid.
Penyelenggara safari dakwah Yayasan Energi Langit Tawheed bekerjasama dengan Pos Dai Hidayatullah Sulbar ini mendapat dukungan sepenuhnya dari beberapa elemen. Mereka antara lain dari KKIPP Majelis Taklim dan DKM se-Kab. Mamuju, ACT serta beberapa relawan lainnya.
Syeikh Osama Anwar dalam beberapa kesempatan ceramahnya sering melantunkan nasyid serta bacaan al-Qur’an yang sangat merdu. Kemudian menyisipkan informasi tentang Gaza dan Palestina yang sudah 73 tahun dibawah penindasan Israel.
Tidak jarang dari jamaah yang mendengar cerita Syeikh ini ikut larut dan menangis. Apalagi setelah mendengar kisah para pejuang dan rakyat Palestina yang ditindas oleh penjajah.
Syeikh Osama Anwar Betah di Mamuju
Syeikh Osama Anwar dalam beberapa kesempatan sangat memuji sekali keindahan Kab. Mamuju. “Mamuju adalah Kota yang indah, Hia Jannatullah fil ardi artinya Mamuju adalah Surga Allah didunia.”
Pada kesempatan lain juga da’i hafidz 30 juz ini berdecak kagum melihat pemandangan yang ada mulai dari gunung, sungai serta lautnya yang bersih. Juga orang-orangnya serta masyarakatnya yang baik dan peramah.
“Saya senang berlama-lama disini apalagi semenjak saya diajak berkunjung ke Pulau Karangpuang. Selain itu, saya bisa berenang sampai puas dilaut yang bersih.” katanya dalam bahasa Arab.
“Saya memang hoby berenang, sementara di Gaza kita tidak bisa lagi menemukan laut yg bersih karena sudah tercemar dengan pembuangan limbah dan zat kimia lainnya” kenangnya. */hamzah
