Muswil IV Hidayatullah Sulbar Tetapkan Pengurus Periode 2025-2030

HIDAYATULLAHSULBAR.COM Mamuju – Musyawarah Wilayah ke-4 Hidayatullah Sulawesi Barat diselenggarakan pada 24-25 November 2025 di Asrama Haji Mamuju, dihadiri sekitar 150 peserta.

Gubernur Sulawesi Barat, Dr. Suhardi Duka, MM, membuka acara ini dan menegaskan bahwa Hidayatullah, sebagai ormas Islam yang sudah beroperasi di enam kabupaten Sulbar, harus memberikan kontribusi terbaik bagi umat.

Peserta musyawarah berasal dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) di Pasangkayu, Mamuju, Mamuju Tengah, Mamasa, Majene, dan Polewali Mandar, organisasi pe dukung seperti Muslimat Hidayatullah (Mushida) dan Pemuda Hidayatullah (Pemhida) Muswil kali ini mengangkat tema Sinergi Kader Sulbar untuk Indonesia Emas 2045.

Hadir unsur Dewan Murabbi Wilayah (DMW), Majelis Murabbiyah Wilayah (MMW), amal usaha wilayah, dan organisasi pendukung lainnya.

Drs. H. Mardhatillah, Ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat, menyatakan bahwa musyawarah ini adalah ajang pergantian pengurus wilayah periode 2025-2030, dengan harapan pengurus terpilih dapat mewujudkan visi dan misi organisasi dalam kehidupan masyarakat.

Sebagaimana diketahui Hidayatullah berfokus pada program dakwah, pendidikan, dan sosial-ekonomi yang terencana dan bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat.

Ketua Bidang Ekonomi DPP Hidayatullah, Drs. H. Wahyu Rahman, ME sebagai pendamping Muswil IV menegaskan, Hidayatullah harus hadir si tengah masyarakat dan dapat bersinergi dengan aemuabelemen bangsa demi terwujudnya Indonesia yang maju dan kuat.

Hidayatullah memperkuat sinergi dalam beberapa bidang:

Dengan Pemerintah Daerah

Sebagai mitra strategis, Hidayatullah mendukung pembangunan sumber daya manusia dan karakter masyarakat Sulbar melalui pesantren, sekolah, dan pusat pembinaan. Fokusnya pada peningkatan kualitas pendidikan, pembinaan keluarga dan generasi muda, serta keterlibatan dalam kegiatan sosial dan penanggulangan bencana.

Dengan Masyarakat

Kedekatan dengan masyarakat menjadi kekuatan dakwah Hidayatullah, melalui majelis taklim, pengajian keluarga, dan lembaga pembinaan. Tujuannya membentuk masyarakat berakhlak mulia, memperkuat keluarga sebagai pilar peradaban, dan menumbuhkan budaya produktif yang kuat secara ekonomi dan sosial.

Dengan Ormas Keagamaan Lain

Hidayatullah memandang ormas lain sebagai mitra penting untuk membangun persatuan umat dan Indonesia Emas 2045. Dengan sinergi lintas ormas, mereka bekerja sama dalam pendidikan, sosial, dan menjaga kerukunan serta solidaritas umat.

Penguatan Ekonomi Umat

Ekonomi yang mandiri menjadi prioritas karena masyarakat yang kuat harus kuat secara ekonomi. Dakwah digabungkan dengan pemberdayaan ekonomi melalui peningkatan keterampilan, usaha produktif, dan pengembangan ekosistem ekonomi berbasis umat seperti koperasi, UMKM, bisnis pesantren, dan perdagangan syariah.

Ditegaskan bahwa kemajuan Sulawesi Barat dan terwujudnya Indonesia Emas 2045 adalah hasil kerja sama tulus antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan ormas seperti Hidayatullah. Dengan kolaborasi ini, Sulbar akan menjadi daerah maju, mandiri, dan bermartabat, melahirkan generasi unggul bagi bangsa. (bash)

Berikut susunan pengurus wilayah yang ditetapkan;
STRUKTUR PENGURUS DPW HIDAYATULLAH SULAWESI BARAT PERIODE 2025-2030
Najamuddin, M. Pd. Ketua
Drs. Massiara, Sekretaris
Gunawan, S. Pd. I, Bendahara
Muhammad Bashori, S. Pd. I, Departemen Organisasi dan SDI
Rahmat Wijaya, S. Pd. I, Departemen Ekonomi
Taufik Malik, S. Sos. I, Departemen Layanan Umat
Syamsudin, S. Sos. I, Departemen Perkaderan
Firman Haq, S. Pd. I, Departemen Pendidikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *