HIDAYATULLAHSULBAR.COM – Polman. Dalam kunjungannya ke beberapa RQH di Polewali Mandar, ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat Drs. Mardhatillah menekankan pentingnya utamakan silaturahim.
Hal itu disampaikan dalam suasana kekeluargaan di kunjungannya.
Dijelaskan oleh ketua DPW “Sambil jalankan program program RQH di masyarakat jangan lupa silaturahim ke semua tokoh baik pemerintah maupun masyarakat karena dari mereka kita dapat dukungan dan pengembangan”.
Senin (21/3) bersama ketua DMP Dr. Tasrif Amin,M.Pd. dan jajaran pengurus DPD Hidayatullah Polman dalam rangkaian perjalanan menuju kampus Hidayatullah Polman dalam rencana Tarhib Ramadhan, besok Selasa pagi.
Agenda hari ini mereka menyempatkan singgah di RQH kecamatan Binuang, Wonomulyo dan Campalagian.
Berada di dusun Silopo desa Mirring kecamatan Binuang, pusat kegiatan RQH ditempatkan di masjid dusun Silopo.
“In sya Allah, keberadaan RQH Binuang ini akan kita proses menjadi DPC mengingat sudah ada SDI yang siap untuk ditugaskan” ungkap ketua departemen Organisasi dan SDI Nashirul Haq, S.Pd.I.
Taufik Malik, S.Sos.I ketua DPD Hidayatullah Polman membenarkan hal tersebut dengan adanya tokoh masyarakat yang juga pernah menjadi santri di Hidayatullah Tenggarong tahun 90an.
Adalah Bastian Tassere, harapannya dia dan beberapa anggota masyarakat siap direkrut dan mengembangkan dakwah Hidayatullah di desanya.
Adapun RQH Wonomulyo sudah definitif dalam koordinasi DPC Wonomulyo, sedangkan RQH Campalagian sama statusnya dengan RQH Binuang yakni dalam proses pendirian DPC.
“RQH Campalagian kita pusatkan di kediaman pak Husain di kampung Passairan sekaligus dipersiapkan sebagai rintisan organisasi tingkat kecamatan” terang Nashirul. (bash)