HidayatullahSulbar.Com, Pasangkayu – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hidayatullah Sulawesi Barat menyebar muballighnya dalam rangka safari Ramadhan di beberapa kecamatan se-Kabupaten Pasangkayu, Kamis (14/03/2024)
Kegiatan ini adalah salah satu program Departemen Dakwah DPW yang digagas langsung oleh ketuanya Ustadz Najamuddin, M.Pd untuk menyebar da’i Hidayatullah ke seluruh kabupaten se-Sulawesi Barat.
“Safari Ramadhan perdana, kami mulai dari ujung utara yaitu Pasangkayu dan berakhir di ujung selatan, yaitu Polman dan Mamasa.” Sebutnya.
Ketua DPD Hidayatullah Pasangkayu Ustadz Gunawan, S.Pd.I dalam postingannya di grup internal DPW/DPD menyampaikan bahwa setidaknya ada 4(empat) kecamatan yang mendapat jadwal safari Ramadhan.
Empat kecamatan tersebut antara lain; Dapurang, Baras, Bambaira dan Pasangkayu sendiri. Khusus di Kec. Pasangkayu terjadwal ketua DPW Ustadz Drs. H. Mardhatillah di Masjid Al-Madaniah.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pasangkayu H. Yaumil Ambo Djiwa, SH. menyambut baik safari Ramadhan yang dilaksanakan oleh DPW Hidayatullah Sulbar.
“Kami sangat mengapresiasi program Hidayatullah yang memberikan pencerahan langsung ke masjid-masjid dalam bulan Ramadhan ini.” Sambutnya di sela-sela rehat selesai tarwih.
Di Bambaira, safari Ramadhan diisi oleh Ustadz Muhammad Bashori, S.Pd.I yang ditemani langsung Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ustadz Marzuki Darusman dan beberapa da’i lainnya.
Begitupula di Baras Ustadz Najamuddin, M.Pd dan di Dapurang Ustadz Drs. Massiara bersama beberapa da’i yang menggabungkan diri dalam safari tersebut menyebar di beberapa masjid.
Safari Ramadhan dikemas dalam beberapa kegiatan antara lain; kuliah menjelang buka puasa, ceramah tarwih, taushiah shubuh dan khutbah jumat. Khusus khutbah jumat fokus di Baras dan Dapurang.
Ceramah shubuh di Pasangkayu, tim safari DPW menyambangi Masjid Istiqlal. Ustadz Mardha dalam taushiahnya menegaskan tentang Ramadhan dan Al-Qur’an.
“Ramadhan dan Al-Qur’an sangat mulia, maka barangsiapa yang diberikan waktu untuk berjumpa dengan Ramadhan dan memaksimalkan interaksinya dengan Al-Qur’an, maka pasti dia akan diberikan kemuliaan oleh Allah Subhanahu Wata’ala.” Tegasnya dalam penghujung taushiahnya.
Tim Safari Ramadhan bergeser ke Mamuju Tengah setelah shalat jumat dengan jadwal beberapa masjid serta rangkaian kegiatan yang sama.*/massiara