HIDAYATULLAHSULBAR.COM, Mamuju – Tujuh elemen dimaksud adalah DPW Hidayatullah Sulbar, DMW dan MMW Hidayatullah Sulbar, Organisasi pendukung (orpen) yaitu PW Muslimat Hidayatullah (Mushida) dan PW Pemuda Hidayatullah (Pemhida) Sulbar, ketua DPD Hidayatullah Mamuju dan ketua amal usaha milik organisasi; Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dan Search and Rescue (SAR) Hidayatullah Sulawesi Barat.
Seluruh unsur ketua tersebut melakukan rapat koordinasi rutin sebulan sekali, meskipun sempat beberapa waktu terjadi kevakuman sebab kendala teknis tersebut dilakukan di ruang rapat YPCM Hidayatullah Mamuju pada Rabu, 25 September 2024.
Muhammad Bashori koordinator Sinergi 7 Elemen menyebutkan, rapat tersebut diadakan untuk koordinasi antar institusi internal Hidayatullah. “Selain mengonfirmasi juga berpotensi disinergikan pelaksanaannya baik anggaran maupun programnya” katanya.
Dalam sambutannya, ketua DPW Hidayatullah Sulbar, Drs. H. Mardhatillah menegaskan spiritualitas pegawai menjadi pokok dan penting bahkan sangat menentukan tinggi rendahnya kinerja pegawai.
“Orang besar adalah orang yang berpikir besar dan berkarya besar” tegasnya seraya menyebutkan bahwa ukuran eksisnya kader bukan pada ruang ruang diskusi dan seminar semata lantas tidak memiliki aksi nyata di dunia kerjanya.
Dikatakan, fatalnya lagi jika rendahnya spirit atau kualitas ibadah sholat tahajjud khususnya diikuti dengan rendahnya mental juang. Karena menurutnya, indikator spirit yang baik sesuai sunnah nabi Muhammad SAW (profetik) yang dibarengi dengan baiknya kineja (profesionalisme) sesuai regulasi dan sistem. (bash)
