Oleh Najamuddin, M.Pd *)
Ramadhan sebagai Madrasah dalam segala Aspek kehidupan manusia, salah satunya adalah tempat berbuat baik.
Di Bulan Ramadhan kita akan mendapati begitu banyak orang yang berbuat baik, bagaimana tidak janji Allah bagi para pelaku kebaikan di Bulan Suci Ramadhan akan dilipatgandakan pahalanya disisi Allah.
من قرأ حرفًا من كتابِ اللهِ فله به حسنةٌ والحسنةُ بعشرِ أمثالِها، لا أقولُ ألم حرفٌ، ولكن ألفٌ حرفٌ، ولامٌ حرفٌ، وميمٌ حرفٌ
Yang artinya: “Barang siapa yang membaca satu huruf dari Alquran, maka baginya satu kebaikan dengan membaca tersebut. Satu kebaikan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan di setiap satu huruf: akan tetapi Alif satu huruf, lam satu. Aku tidak mengatakan bahwa (yang dimaksud huruf) berarti Mim (dimaknai) satu huruf.”
Maka tak heran kemudian, dibulan suci Ramadhan kita akan mendapati masjid-masjid akan bergemuruh dengan lantunan ayat Suci Al Qur’an.
Masjid-masjid menjadi titik sentral membuka peluang untuk melakukan kebaikan demi kebaikan, Shalat tarawih, buka puasa dan kebaikan lainnya.
Komunitas komunitas akan berlomba-lomba mengadakan buka puasa bersama, berbagi takjil dan kegiatan keagamaan lainnya, reuni dengan nuansa bukber bersama pun tak ingin ketinggalan.
Orang- orang kaya akan berlomba-lomba mengadakan buka puasa di rumahnya dengan memanggil anak Yatim, fakir miskin, santri dan orang-orang yang ada di sekitarnya.
Akan tetapi perlu menjadi catatan, bahwa Ramadhan ini harus menjadi madrasah dalam melakukan kebaikan, artinya kemudian, tidak selesai di Ramadhan saja, akan tetapi tetap terbawa kemudian setelah ramadhan.
Masjid- masjid sebagai simbol Ibadah harus terus dipenuhi dan di gemuruhkan dengan lantunan- lantunan Ayat suci Al Qur’an, Shalat lima waktu yang merupakan kewajiban harus tatap dijalankan, memakmurkan masjid dengan kegiatan kegiatan keagamaan lainnya.
إِنَّمَا يَعۡمُرُ مَسَٰجِدَ ٱللَّهِ مَنۡ ءَامَنَ بِٱللَّهِ وَٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأٓخِرِ وَأَقَامَ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتَى ٱلزَّكَوٰةَ وَلَمۡ يَخۡشَ إِلَّا ٱللَّهَۖ فَعَسَىٰٓ أُوْلَٰٓئِكَ أَن يَكُونُواْ مِنَ ٱلۡمُهۡتَدِينَ
[Surat At-Taubah: 18]
“Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada apa pun) kecuali kepada Allah. Maka mudah-mudahan mereka termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk.”
Semoga Ramadhan mampu menjadi Madrasah untuk kita semua, Kebaikan di Ramadhan harus terus kita laksanakan, sebab tidak cukup kalaulah semua itu hanya dilakukan di Ramadhan saja.
Semoga Allah memberikan kekuatan kepada kita semua untuk melakukan kebaikan demi kebaikan, dan mampu mengantar diri untuk lebih baik.
____________________________________________________
*) Ketua Dept. Perkaderan, Pembinaan Keluarga & PAUD DPW Hidayatullah Sulawesi Barat dan Ketua YPCM Hidayatullah Mamuju