Mahasantri Asal Sulbar Dominasi Wisudawan Terbaik Sekolah Dai Hidayatullah Angkatan V

Ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat, Drs. H. Mardhatillah bersama Ketua YPCM, Najamuddin, M.Pd. berpose bersama 4 wisudawan asal Hidayatullah Mamuju usai wisuda Sekolah Dai Hidayatullah di Parepare, 1/8/2024

HIDAYATULLAHSULBAR.COM, Parepare – Mahasantri asal Sulawesi Barat mendominasi sebagai wisudawan terbaik di angkatan ke-5 Sekolah Dai Hidayatullah (SDH) Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat (Sultanbatara).

Pesan itu disampaikan ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat Drs. H. Mardhatillah di tengah acara wisuda SDH ke-5 di gedung dakwah Hidayatullah Parepare tanggal 1 Agustus 2024 melalui pesan WhatsApp.

Ayo Berkontribusi, Bersama Wujudkan Misi Dakwah Besar!

Masing masing, Al-Farobi sebagai mahasantri terbaik Bahasa Arab, Terbaik pelajaran Al Qur’an diraih oleh Iswar sedangkan Aras meraih juara terbaik pelajaran Grand MBA. Semuanya mahasantri asal Hidayatullah Mamuju, “Utusan YPCM Hidayatullah Sulbar mendominasi…” sambut Najamuddin, M.Pd. ketua Yayasan Pendidikan Cerdas Mandiri.

Dari keempat mahasantri yang diutus mengikuti pendidikan di SDH Sultanbatara selama setahun hanya Iswar yang ditugaskan di BMH Perwakilan Makassar sedang tiga lainnya dikembalikan ke Hidayatullah Sulbar.

Sebagaimana diketahui, keberadaan sekolah dai milik Hidayatullah tersebut sudah sangat banyak dirasakan oleh masyarakat umum. Hal itu disampaikan oleh H.Saiful mahsan ,S.Pt.M.Si Kepala Sub bagian Tata Usaha,kemnag Kota Parepare, hadir bersama Kasi penamas Hamka S.Pd. Kemenag Parepare.

Menurutnya lagi, keakraban yang dijalin baik kepada pemerintah maupun masyarakat, Hidayatullah juga berdakwah secara santun, “Kalau Hidayatullah dakwahnya tidak terlalu keras” ungkapnya.

Disebutkan “Sangat bersyukur dengan adanya Hidayatullah, dan sangat terbantu dalam melayani ummat selama ini, kami berharap sinergi ini terus berlanjut” paparnya seraya meminta agar masyarakat dan kota Parepare didoakan supaya tetap kondusif dan sejahtera.

Ia juga berharap dapat bekerjasama terus dengan Hidayatullah yang sudah lama ia kenal melalui majalah Hidayatullah langganannya.

Sementara itu, ketua Dewan Murabbi Pusat (DMP) Hidayatullah Dr. Tasrif Amin, M.Pd. berpesan agar para wisudawan menjadi orang sebaik baik umat. “Tampillah dengan melakukan dakwah yang relevan di tengah tengah masyarakat, hadirlah dengan mubasysyiran wa nadziran”.

Ditambahkan, ada metode dakwah (santun dan moderat) yang harus dipahami oleh da’i ketika terjun ke tengah tengah ummat. Kehadiran dai Hidayatullah sebagai pemersatu ukhuwah bukan sebaliknya.

Selain kepala Kemenag Parepare, Ketua DMP Hidayatullah juga hadir ketua BMH Perwakilan Makassar, ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Selatan, ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat dan kadep Dakwah DPW Hidayatullah Sulawesi Tenggara.

Habiabi Nursalam salah satu mudir atau pengajar SDH tersebut berharap, pengurus daerah Hidayatullah yang menerema mereka sebagai petugas nantinya dapat bersinergi dan membimbing mereka. kedua, memanfaatkan sesuai kelimuan yang mereka pelajari di SDH, mengajar al Qur’an dengan metode Grand MBA. (bash/Naja)

×