HidayatullahSulbar.Com, Mamuju – DPW Hidayatullah Sulawesi Barat mengikuti Dialog Kebangsaan yang disponsori Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersama Tokoh Agama dan ormas.
Hadir mewakili Ketua DPW Hidayatullah Sulawesi Barat Ustadz Najamuddin, M.Pd. Ketua Departemen Perkaderan, Pembinaan Keluarga dan PAUD yang berlangsung di Plaza Water Park Hotel Maleo, (3/12/2022).
Acara ini dihadiri langsung oleh Wakil Ketua Mejelis Syuro PKS Dr. KH. Ahmad Heryawan, LC., M.Si sebagai pembicara dalam Acara tersebut, dengan tema Merajut Persatuan Merawat Keberagaman dari Sulbar Untuk Indonesia
Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera Sulawesi Barat, Yuki Permana, ST. dalam sambutannya menyampaikan harapan besar semoga acara silaturrahim dan Dialog Kebangsaan berjalan lancar.
“Semoga silaturrahim bersama dengan Kang Aher (begitu biasa dipanggilkan) banyak mendapatkan kebaikan dan pahala di sisi Allah.” Tuturnya
“Kehadiran kang aher, adalah ingin mendapatkan masukan serta gambaran apa yang sudah dilakukan dan apa yang akan dilakukan PKS kedepan.” Sambungnya sembari menatap mantan Gubernur Jawa Barat dua periode
Dalam sesi inti dialog kebangsaan, Ahmad Heryawan memberikan penekanan betapa pentingnya membangun silaturrahim antara ummat, baik secara internal maupun eksternal ummat beragama.
“Kami hadir bersilaturrahim kebangsaan. Dan kita memang harus bersatu dan merawat keberagaman semoga tetap harmonis, inilah cita-cita kita bersama sebagaimana cita-cita nenek moyang kita dalam mendirikan bangsa ini.” Sambutnya.
“Indonesia adalah negeri paling beragam dan memiliki pulau-pulau di negeri ini, memiliki etnis paling banyak, ini kesyukuran kita dan kita hormat kepada para pendiri bangsa ini, karena berhasil merumuskan persamaan dalam keberagaman ini dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.” Kenangnya
Dalam sesi dialog, Kang Aher mengajak untuk senantiasa menjaga negara agar tetap berkedaulatan dan mendorong pemerintah agar memberikan kesejahteraan, rasa aman serta mengajak warga untuk terus introspeksi diri, banyak istigfar serta memperbaiki hubungan vertikal dalam menghambakan diri kepada Tuhan yang maha Esa.*/Najam